welcome to akademi changcutama

31 Agu 2012

bahasa c


Pendahuluan

C adalah bahasa yang standar artinya suatu program yang ditulis dengan versi bahasa C tertentu akan dapat di kompilasi dengan versi bahasa C yang lain dengan sedikit modifikasi. Bahasa C tersedia hamper disetiap jenis computer, Kode bahasa C sifatnya adalah portable dan didukung dengan pustaka yang banyak. Melalui praktikum C, diharapkan mahasiswa dapat merasakan kemudahan dan kelebihan dalam membuat suatu program. Modul Bahasa C berisi tentang pengertian bahasa C, kemudian diawali mulai dari awal penulisan program, fungsi – fungsi input dan output bahasa C hingga dihasilkan output dari program tersebut.


sejarah

Akar dari bahasa C adalah BCPL yang dikembangkan oleh Martin Richards pada tahun 1967. Selanjutnya bahasa ini memberikan ide kepada Ken Thompson, yang kemudian mengembangkan bahasa yang disebut bahasa B pada tahun 1970. Perkembangan selanjutnya dari bahasa B adalah bahasa C oleh Dennis Ricthie sekitar tahun 1970-an di Bell Telephone Laboratories Inc. (sekarang adalah AT&T Bell Laboratories). Bahasa C pertama kali digunakan di computer Digital Equipment Corporation PDP-11 yang menggunakan system operasi UNIX. C adalah bahasa standar, artinya suatu program ditulis dengan versi bahasa C tertentu akan dapat dikompilasi dengan versi bahasa C yang lain dengan sedikit modifikasi. Kepopuleran C membuat versi-versi yang banyak untuk komputer mikro. Untuk menstandarisasikannya maka dibentuk komite pada tahun 1983 yang menetapkan standar ANSI untuk bahasa C. Hingga saat ini penggunaan bahasa C telah merata di seluruh dunia. Hampir semua perguruan tinggi di dunia menjadikan bahasa C sebagai salah satu mata kuliah wajib. Selain itu, banyak bahasa pemrograman populer seperti PHP dan Java menggunakan sintaks dasar yang mirip bahasa C.

Tipe Data

Bahasa C menyediakan 5 macam tipe data dasar, yaitu tipe data integer (numerik bulat dideklarasikan dengan int), floating point (numerik pecahan ketepatan tunggal dideklarasikan dengan float), double precision (numerik pecahan ketepatan ganda dideklarasikan dengan double), karakter (dideklarasikan dengan char) dan kosong (dideklarasikan dengan void). Untuk int, float, double dan char dapat dikombinasikan dengan pengubah (modifier) signed, unsigned, long, short, maka hasilnya menjadi
seperti pada tabel berikut.


Variabel

Variabel merupakan suatu nama yang menyatakan tempat dalam memori computer yang digunakan untuk menyimpan suatu nilai dan nilainya dapat berubah – ubah ketika program dieksekusi.
Misalnya :
panjang = 5;
lebar = 4;
Luas = panjang * lebar;
Panjang,lebar dan Luas  merupakan variabel. Nilai variabel tersebut telah dideklarasikan dengan nilai panjang adalah 5,nilai lebar adalah 4 dan nilai Luas adalah nilai panjang dikalikan dengan nilai lebar. Jika dihitung secara matematis panjang * lebar adalah 4 x 5 = 20. Maka selanjutnya ketika program dieksekusi nilai Luas = 20. Hal ini berbeda dengan persoalan berikut ini :
….
Int alas,tinggi,Luas;
cout<<“masukkan nilai alas : ”;
cin>>alas;
cout“masukkan nilai tinggi : ”;
cin>>tinggi;
Luas = alas * tinggi;
cout<<“luas segitiga adalah ”<<Luas);
….
Maka dapat kita selidiki jika nilai variabel alas, tinggi dan Luas tidak didefinisikan terlebih dahulu melainkan menunggu input dari user. Jadi nilai tersebut tergantung pengguna yang mengisikannya.  Jika program tersebut dijalankan maka user diminta untuk memasukkan nilai alas dan tinggi. Seperti berikut ini dialognya :
masukkan nilai alas : _ (selanjutnya , setelah kita masukkan nilai alas akan muncul lagi pertanyaan)
masukkan nilai tinggi : _
Misalnya : jika kita masukkan nilai alas = 12 ,kemudian masukkan nilai tinggi = 10 maka selanjutnya program akan menghitung nilai variabel yang telah kita masukkan dengan parameter Luas = alas * tinggi, maka jika dihitung secara matematis 12 x 10 = 120. setelah penghitungan selesai selanjutnya program akan menampilkan luas segitiga adalah 120. 

Konstanta

Setelah kta mempelajari variabel selanjutnya konstanta. Kalau variabel nilainya bisa berubah – ubah sebaliknya ,nilai konstanta atau literal tetap dan tidak bisa ber ubah – ubah.  Dari contoh program peng hitung Luas Segi empat :
Int panjang,lebar,Luas;
panjang = 5;
lebar = 4;
Luas = panjang * lebar;
cout<<“luas persegi panjang = <<Luas;
Angka 5 dan 4 bisa disebut konstanta atau literal, karena jika program dijalankan nilainya sekarang atau nanti akan tetap 20. Hal ini berbeda dengan penghitung Luas segitiga yang nilai alas dan tingginya tidak dideklarasikan secara langsung:
….
Int alas,tinggi,Luas;
cout<<“masukkan nilai alas : ”;
cin>>alas;
cout“masukkan nilai tinggi : ”;
cin>>tinggi;
Luas = alas * tinggi;
cout<<“luas segitiga adalah ”<<Luas);
….
Pada program tersebut variabel tidak di isi nilai tetap (konstan) yang nantinya program akan menghitung nilanya tergantung kita memasukkan berapa. Selain itu kita bisa menulis konstanta dengan menggunakan const ,maka panjang = 5; bisa menjadi const panjang = 5;konstanta seperti ini bisa diterapkan pada program penghitung lingkaran atau program lain yang mempunyai nilai tetap seperti   yang mempunyai nilai 3.142857142857143 dibulatkan menjadi 3,14

Fungsi Input

Fungsi-fungsi pustaka yang digunakan untuk memasukkan data melalui keyboard, prototypenya ada di file judul stdio.h dan conio.h. Fungsi-fungsi yang menggunakan file judul stdio.h yaitu gets() dan scanf(). Sedangkan fungsi yang menggunakan file judul conio.h, yaitu getche(), getchar(), dan getch().

Fungsi Output

Prototype dari fungsi-fungsi untuk menampilkan hasil terdapat pada file judul stdio.h bersifat standar yaitu putchar(), puts(), printf(), printf() dan conio.h bersifat tidak standar, dalam arti tidak semua kompiler C menyediakan yaitu clrscr(), gotoxy().

Tidak ada komentar:

Posting Komentar